Bulldozer adalah codename Advanced Micro Devices (AMD) telah diberikan kepada salah satu generasi berikutnya core CPU setelah mikroarsitektur K10 untuk M-SPACE metodologi desain perusahaan, dengan inti khusus ditujukan untuk 10-watt sampai 125 watt komputasi produk TDP. Bulldozer adalah sebuah desain baru yang dikembangkan dari bawah ke atas. AMD klaim dramatis kinerja-per-watt perbaikan dalam aplikasi HPC dengan core Bulldozer. Produk menerapkan inti Bulldozer awalnya direncanakan untuk rilis selama kuartal kedua 2011.
Inti Bulldozer akan mendukung sebagian besar instruksi set saat ini diterapkan di prosesor Intel (termasuk SSE4.1, SSE4.2, AES, CLMUL, dan AVX) serta instruksi set masa depan yang diusulkan oleh AMD (XOP dan FMA4).
Basic description
Menurut AMD, Bulldozer berbasis CPU akan didasarkan pada teknologi 32 GlobalFoundries 'proses SOI nm dan memanfaatkan pendekatan baru untuk kinerja komputer multithreaded itu, menurut catatan pers, [kutipan diperlukan] "saldo berdedikasi dan berbagi sumber daya komputer untuk memberikan yang sangat kompak, inti desain menghitung tinggi yang mudah direplikasi pada chip untuk skala kinerja. "Dengan kata lain, dengan menghilangkan beberapa pengulangan yang secara alami menyusup ke desain multicore, AMD berharap untuk mengambil keuntungan lebih baik dari kemampuan perangkat keras, saat menggunakan daya yang lebih kecil.
Basic description
Menurut AMD, Bulldozer berbasis CPU akan didasarkan pada teknologi 32 GlobalFoundries 'proses SOI nm dan memanfaatkan pendekatan baru untuk kinerja komputer multithreaded itu, menurut catatan pers, [kutipan diperlukan] "saldo berdedikasi dan berbagi sumber daya komputer untuk memberikan yang sangat kompak, inti desain menghitung tinggi yang mudah direplikasi pada chip untuk skala kinerja. "Dengan kata lain, dengan menghilangkan beberapa pengulangan yang secara alami menyusup ke desain multicore, AMD berharap untuk mengambil keuntungan lebih baik dari kemampuan perangkat keras, saat menggunakan daya yang lebih kecil.
Pada November 2009, Bulldozer implementasi berbasis dibangun di 32nm SOI dengan HKMG dijadwalkan tiba di 2011 untuk kedua server dan desktop. Segmen server termasuk chip 16-inti ganda Opteron nama kode Interlagos (untuk Socket G34) dan inti chip tunggal 4-8 Valencia (untuk Socket C32), sedangkan inti 4-8 Zambezi akan menargetkan desktop pada Socket AM3+.
Bulldozer akan menjadi desain ulang utama pertama dari arsitektur prosesor AMD sejak tahun 2003, ketika perusahaan meluncurkan Athlon 64/Opteron (K8) prosesor, dan akan menampilkan dua 128-bit FPU FMA-mampu yang dapat dikombinasikan menjadi satu 256-bit FPU. Desain ini disertai oleh dua core bilangan bulat masing-masing dengan 4 pipa (tahap fetch / decode bersama-sama). Bulldozer juga akan memperkenalkan shared cache L2 di arsitektur baru. AMD menyebut ini merancang sebuah "Bulldozer modul". Sebuah desain prosesor 16-inti akan menampilkan delapan modul ini, tetapi sistem operasi akan mengenali setiap modul sebagai dua core fisik.
Bulldozer akan menjadi desain ulang utama pertama dari arsitektur prosesor AMD sejak tahun 2003, ketika perusahaan meluncurkan Athlon 64/Opteron (K8) prosesor, dan akan menampilkan dua 128-bit FPU FMA-mampu yang dapat dikombinasikan menjadi satu 256-bit FPU. Desain ini disertai oleh dua core bilangan bulat masing-masing dengan 4 pipa (tahap fetch / decode bersama-sama). Bulldozer juga akan memperkenalkan shared cache L2 di arsitektur baru. AMD menyebut ini merancang sebuah "Bulldozer modul". Sebuah desain prosesor 16-inti akan menampilkan delapan modul ini, tetapi sistem operasi akan mengenali setiap modul sebagai dua core fisik.
 |
| Klik gambar untuk memperbesar Gambar |
AMD telah mempersiapkan peluncuran produk terbaru mereka yang dirancang sebagai kompetitor dari Core i7 besutan Intel. Produk terbaru tersebut mulai dikembangkan sejak 2005 lalu dan memiliki keunggulan lebih dibandingkan dengan Core i7. AMD memberikan julukan bagi produk terbaru tersebut dengan AMD Bulldozer yang memiliki kecepatan 50% dibanding Core i7 dan Phenom II. Seperti dilansir DonanimHaber, AMD memberikan penjelasan kepada beberapa mitranya berkaitan dengan kekuatan dari prosesor terbaru mereka. AMD memulainya dengan memberikan perbandingan antara prosesor 4-core, Intel Core i7 950 dan Phenom II X6 1100T untuk kebutuhan dari media, rendering serta game.
Hasil dari perbandingan tersebut memang bervariasi, namun prosesor Bulldozer membuktikan diri dengan kekuatan 50 % lebih cepat dibanding Core i7 950. Hal ini dikarenakan prosesor tersebut memiliki fitur 950 8MB L3 cache, memory controller tri-channel, berjalan pada 3.06GHz dan dapat mencapai kecepatan hingga 3,33 GHz dengan dukungan teknologi Turbo Boost. Bila hasil uji coba tersebut dibuktikan kebenarannya melalui pengguna maka Bulldozer memang lebih baik dibandingkan Intel Core i7 CPU 980X.
Sejak dikembangkan Bulldozer pada 2005 lalu, prosesor ini memang dirancang dengan arsitektur prosesor berperforma tinggi dari AMD dan dioptimalkan untuk memberikan komunikasi antar core yang lebih baik serta instruksi yang lebih tinggi pada satuan siklus clock. Selain itu, prosesor Bulldozer dapat dikonfigurasi hingga 8MB kapasitas cache L3 antara core yang tersedia.
Berdasarkan informasi yang diberikan oleh AMD selama Hari Analis tahunan pada bulan November 2009, Bulldozer chip kode-bernama Zambezi (yang milik keluarga Orochi, menurut perusahaan) akan menampilkan delapan mesin pengolahan x86 (core) yang diselenggarakan berpasangan (disebut "modul", yang tidak terlihat ke OS). Inti dari saham modul unit floating point dengan dua 128-bit unit FMAC dan dua 128-bit integer SIMD unit, dan L2 cache. Beberapa modul berbagi L3 cache serta Memory Dual-Channel Lanjutan Sub-Sistem (IMC - Integrated Memory Controller). Bulldozer dirancang untuk paralelisme memori yang lebih tinggi tingkat. AMD juga menyatakan bahwa CPU baru akan menampilkan "Inovasi Baru ekstensif Power Management". Chip baru yang milik keluarga Bulldozer juga akan mendukung "Ekstensi Vector Lanjutan" (AVX) yang mendukung operasi 256-bit FP.
Sejak dikembangkan Bulldozer pada 2005 lalu, prosesor ini memang dirancang dengan arsitektur prosesor berperforma tinggi dari AMD dan dioptimalkan untuk memberikan komunikasi antar core yang lebih baik serta instruksi yang lebih tinggi pada satuan siklus clock. Selain itu, prosesor Bulldozer dapat dikonfigurasi hingga 8MB kapasitas cache L3 antara core yang tersedia.
Berdasarkan informasi yang diberikan oleh AMD selama Hari Analis tahunan pada bulan November 2009, Bulldozer chip kode-bernama Zambezi (yang milik keluarga Orochi, menurut perusahaan) akan menampilkan delapan mesin pengolahan x86 (core) yang diselenggarakan berpasangan (disebut "modul", yang tidak terlihat ke OS). Inti dari saham modul unit floating point dengan dua 128-bit unit FMAC dan dua 128-bit integer SIMD unit, dan L2 cache. Beberapa modul berbagi L3 cache serta Memory Dual-Channel Lanjutan Sub-Sistem (IMC - Integrated Memory Controller). Bulldozer dirancang untuk paralelisme memori yang lebih tinggi tingkat. AMD juga menyatakan bahwa CPU baru akan menampilkan "Inovasi Baru ekstensif Power Management". Chip baru yang milik keluarga Bulldozer juga akan mendukung "Ekstensi Vector Lanjutan" (AVX) yang mendukung operasi 256-bit FP.
UJI COBA !!!
AMD BULLDOZER
Prosesor desktop AMD terbaru, Bulldozer, sudah lama ditunggu oleh para penggemar prosesor AMD dan juga berbagai PC Enthusiast. Sayangnya dengan NDA yang begitu ketat, terutama sekali mengenai overclockability dari prosesor ini. Namun hanya beberapa saat yang lalu, misteri mengenai overclockability dari Prosesor AMD Bulldozer ini mulai terkuak ketika beberapa extreme overclocker AMD: macci, chew*, 64NOMIS, AJS, dan hardman berkumpul lalu mengoverclock prosesor AMD Bulldozer FX-8150 hingga 8.429 Mhz !!!
Prosesor AMD FX-8150 yang melewati kecepatan 8.4Ghz ini didinginkan menggunakan pendingin yang lebih ekstrim dari Liquid Nitrogen yakni Liquid Helium, yang suhunya lebih rendah dari -230 C (LN2 ‘hanya’ -196C). Berikut ini video dari AMD ketika pemecahan rekor berlangsung :
dari : http://www.kaskus.us/showpost.php?p=511666411&postcount=1
