Bahkan mereka memiliki pestisida alami untuk memastikan panenan jamur di kebun mereka akan cukup memasok makanan bagi koloni jutaan semut. Ahli biologi evolusioner dan mikrobiologi di Universitas Wisconsin di Madison, Amerika Serikat, Cameron Currie, menyatakan para semut menjaga tanaman jamur mereka dari serangan jamur parasit Escovopsis dengan menyisiri kuping jamur tanaman dengan mulut semut itu. Mulut semut yang mengandung bakteri Pseudonocardia akan membunuh jamur parasit Escovopsis sehinga jamur tanaman semut sehat.
Bakteri Pseudonocardia termasuk dalam kelompok Actinobacteria yang ternyata merupakan bahan dasar pembuatan antibiotik. Pseudonocardia terbukti efektif mengontrol serangan jamur, parasit Escovopsis, tetapi tidak mengganggu jamur tanaman koloni semut. Penemuan itu memunculkan dugaan bahwa koloni semut daun lebih dulu tahu cara berkebun dibanding manusia. Menurut penelitian di dunia terdapat labih dari 230 spesies emut yang berbudidaya jamur sejak 50 juta tahun lalu. Salah satu bukti tertua bagaimana bakteri hidup dalam tubuh semut didapati dalam sampel berumur 20 juta tahun yang ditemikan di Republik Dominika.